Kampanye

“Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya”

www.facebook.com/YukBuangSampahPadaTempatnya

Berawal dari apa yang dilihat sehari-hari, melihat masyarakat setiap hari membuang sampah seenaknya, membuang tissue, puntung rokok di jalan, dsb. Melihat selokan yang penuh sampah, bahkan di kali daerah Jakarta Barat di temukan kasur yang terbuang di kali.

Melihat kondisi Jakarta, yang semakin kumuh. Orang dengan berbagai tingkat pendidikan sudah tidak peduli dan menganggap remeh bahwa membuang sampah di setiap tempat pasti ada yang membersihkan! Dimana kesadaran dan niat melestarikan untuk mencintai kebersihan lingkungan? ”

Untuk itu, Teach For Indonesia melakukan Gerakan Kampanye “Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya” sebagai kelanjutan dari Gerakan “Study On The Road” di tahun 2012. Untuk mengubah karakter masyarakat Jakarta, karena kurangnya kesadaran menjaga lingkungan sekitar. Gerakan ini dimulai dari lingkungan yang terdekat dengan Komunitas BINUSIAN, yakni Masyarakat Kemanggisan dan dilakukan dengan berbagai cara, baik dengan cara sosialisasi ke warga, pemasangan spanduk di beberapa titik yang terlihat oleh pengguna jalan, pemasangan poster di tempat-tempat umum (tempat makan, warung internet, dan kos-kosan), pembagian stiker, roadshow ke sekolah-sekolah dan aksi kerja bakti langsung dengan warga Kemanggisan.

Gerakan Kampanye ini juga didukung berbagai pihak seperti : Pemprov DKI Jakarta, Koramil Kebon Jeruk, Polsek Kebon Jeruk, Kelurahan Kemanggisan dan Komunitas Binusian (Mahasiswa, Dosen, Staf, Wirasandi dari Binus University), serta melibatkan peran serta aktif dari warga Kemanggisan.

“Jika anda bukan orang sembarangan, maka

Jangan buang sampah sembarangan”

(Anonim)

Tokoh -Tokoh yang turut mendukung Gerakan Buang Sampah Pada Tempatnya :

Berikut ini adalah atribut Kampanye yang kita gunakan :

Berikut ini adalah link Video Kampanye yang dibuat untuk mendukung Gerakan “Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya”:

  1. DON’T LITTER PSA (Version 1) :
  2. DON’T LITTER PSA (Version 2) :
  3. DON’T LITTER PSA (Version 3) :
  4. Jakarta 10 Tahun Kemudian?  :
  5. Video Kompetisi Buang Sampah Pada Tempatnya oleh Haviz :
  6. Video Kompetisi Buang Sampah Pada Tempatnya oleh Berkah Kurniawan :
  7. Video Kompetisi Buang Sampah Pada Tempatnya oleh Rifqi Oktadimas :
  8. Video Kompilasi Kegiatan TFI dalam kampanye Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya :
  9. Video Pembuakaan Aksi Jakartaku Bersih oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo

Berita Terkait :

  1. Study on The Road, Mendidik Karakter di Jalanan : http://kom.ps/ACkglv
  2. Bams Samsons Rela Berpanas-panasan Pungut Sampah : http://kom.ps/ACkiIZ
  3. Binus Gelar Kampanye “Yuk Buang Sampah pada Tempatnya : http://t.co/LTMMCMxOuX

Beberapa kegiatan aktivasi Kampanye “Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya” berikutnya adalah:

  1. Kompetisi Foto
  2. Kompetisi Blog
  3. Kompetisi Video Campaign
  • Penerimaan Hasil Karya : 1 Juni – 19 Juli 2013
  • Penjuriaan : 22 Juli – 24 Juli 2013
  • Photo Exhibition, Awarding dan Talkshow : 24 Agustus 2013

Foto kegiatan Kampanye “Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya” oleh TFI :

Berikut adalah hasil kompetisi Foto Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya


Jakarta Bersih

TFI in association with Provincial Government of Special Capital Territory of Jakarta (DKI Jakarta), Military District Command (Kebun Jeruk), Indonesian National Police which represents a region of Kebun Jeruk, Kemanggisan Administrative Village, our local community, and Binusian Community (students, lectures, staffs, etc) initiate Jakarta Bersih campaign to build a public awareness on the potential risks of littering our environment. Based on what we have seen and observed, Jakarta has serious issue with its disposal management. Local residents from all demographic groups used to deposit their waste into rivers.

Countless piles of trashdumped in rivers have become the main factor of flooding and contaminating groundwater. For that matter, Teach for Indonesia believes thatit is important to foster public understanding and educate our community towards an awareness of environment concerns.

We began this campaign by socializing and empowering our local residents in Kemanggisan, using banners bearing ‘Let’s Dispose Our Waste Properly’ slogan hung in public places, and roadshow to educational institutions. We hope that our campaign will raise public awareness towards ecological responsibility and encourage collaborative action to find a solution of environmental problems through education.